Minggu, 13 Desember 2015

PERCETAKAN SKH KEDAULATAN RAKYAT JOGJA






Laporan Kunjungan ke Percetakan SKH Kedaulatan Rakyat
 



Di susun Oleh :
SUSANTI
 D3/D (Perhotelan)
(2141392965)







SEKOLAH TINGGI PARIWISATA AMBARRUKMO
YOGYAKARTA
2015


Laporan Kunjungan ke Percetakan SKH Kedaulatan Rakyat

          Sebagai tindak lanjut dari tugas kunjungan Media mata kuliah Public Relation, saya Susanti mahasiswi SEKOLAH TINGGI PARIWISATA AMBARRUKMO YOGYAKARTA semester 4 Tahun Akademik 2014/2015,  bersama teman-teman melakukan kunjungan ke Bagian Percetakan Surat Kabar Harian (SKH) Kedaulatan Rakyat (KR) di Kalitirto Jl, Solo Km. 11 ,Sleman pada hari Rabu, tanggal 02 Desember 2015.
         Kedatangan kami disambut oleh Ibu Suci Aryadin selaku Pulic Relation KR. Kami dijelaskan sejarah berdirinya KR, KR telah berdiri sejak 27 September 1945 didirikan oleh H. Samawi dan Madikin Wonohito, dijelaskan oleh Ibu Suci bahwa KR merupakan koran Lokal, serta beliau menjelaskan bahwa KR ini mempunyai visi dan misi yaitu menyuarakan hati nurani rakyat karena pada saat itu rakyatlah yng menginginkan sebuah media untuk menyambung lidah, dan juga bertujuan untuk meningkatkan minat baca masyarakat. Surat Kabar Hraian  KR tidak hanya memiliki KR saja, tetapi mempunyai Merapi sebagai surat kabar harian dan Minggu Pagi sebagai surat kabar mingguannya.
          Ibu Suci juga menjelaskan bagaimana proses pengolahan berita dari awal sampai koran didistribusikan ke masyarakat umum. Ibu Suci mengharapkan mahasiswa/mahasiswi di STIPRAM dapat mengirimkan karyanya ke Kedaulatan Rakyat. Mahasiswa dapat mengirimkan karyanya via pos, fax, maupun email.
         KR sebagai media informasi tertulis juga memiliki KR online dan KR radio agar semakin dekat dengan pembaca setianya. Jika tertarik dengan KR online, kita dapat membukanya di krjogja.com atau email di krkaca@yahoo.com. Selain media cetak dan online, KR juga bergelut dibidang travel dan pariwisata.
         Media percetakan Kedaulatan Rakyat memiliki kantor pusat dan kantor redaksi di Jalan Mangkubumi. Kantor pusat dan redaksi tersebut merupakan kantor yang dijadikan sebagai tempat khusus pelaporan semua karyawan dan wartawan yang bertugas di dalam maupun di luar daerah Jogja. Selain di Jogja ,pendistribusian koran KR tersebar dibeberapa daerah di Jawa Tengah, yaitu Semarang, Magelang, Solo, dan daerah Jawa Tengah lainnya.
          Dijelaskan pula Koran KR setiap hari dicetak 3 kali hingga mencapai 100.000 koran, isinya yang bervariasi berfungsi sebagai pemikat para pembaca. Koran KR yang sangat familiar ini juga tersebar dibeberapa daerah seperti, Yogyakarta, Jateng, Purwokerto, Purworejo, Kulon Progo, Semarang, Magelang, Klaten, Solo, Gunung Kidul.
          Terkait dengan era digitalsasi media, KR tetap mengikuti perkembangannya. Tetapi, tetap berorientasi pada media cetak. Sedangkan pemasukan biaya percetakan sejumlah 50 %, yaitu  50% pemasukan untuk KR dari iklan yang dimuat di media cetak. KR juga  menampung hasil karya dari mahasiswa baik public budaya, puisi, fotografi, lomba dll. Hasil karya biasanya dimuat di Suaka (suara kampus). Suara kampus adalah salah satu bagian dari program media KR yang di tujukan kepada mahasiswa.Apabila kegiatan yang kita ajukan ingin diliput kita harus mengajukan surat undangan ke bagian redaksi, bila hanya ingin di ditampilkan tanpa adanya peliputan cukup ajukan proposal ke bagian iklan.
          Di KR memiliki stock gulungan kertas untuk satu sampai dua tahun mendatang, untuk mengatasi minimnya iklan, Untuk mengetahui langkah-langkah percetakan, Kami diajak memasuki sebuah ruangan berisi mesin-mesin percetakan, gulungan kertas koran besar, dan tinta.
   
                 
             Kami diajak berkeliling di ruang penjilidan dan percetakan oleh Bapak Budi selaku Perwakilan dari Kedaulatan Rakyat. Di ruang penjilidan mahasiswa ditunjukkan bagaimana proses penjilidan. Proses penjilidan ada beberapa tahap diantaranya melipat, mengatur, memotong, dan menjahit kertas. “Resiko  tangan operator terpotong oleh mesin sangatlah kecil karena terdapat sensor”, ungkapnya. Sedangkan di ruang percetakan Budi menunjukkan mesin Goss Magnum. Mesin ini mempunyai kemampuan daya cetak 60.000 ekslempar per jam. Mesin ini juga dapat dioperasikan lewat komputer. 

                 Di akhir acara Kami  berterima kasih kepada ibu Suci, dan semua staff yang ada disana. Kami tidak sempat berfoto bersama, karena banyak mahasiswa yang berfoto. Namun saya memiliki beberapa dokumentasi yang ada di KR, lepas dari  itu semua saya berharap dapat mengunjungi kantor Kedaulatan Rakyat kembali di lain kesempatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar